Inilah Influencer Parenting Meita Irianty Melakukan Penganiayaan

4 min read

Influencer parenting Meita Irianty sudah resmi menjadi tersangka atas kasus penganiayaan terhadap balita. Sebuah kisah pilu terjadi pada seorang balita karena menjadi korban penganiayaan.

Kejadian tersebut terjadi di daycare yang berada di Depok. Lebih mirisnya lagi adalah pelakunya merupakan seorang influencer Parenting yang cukup terkenal dan sering mencitrakan dirinya sangat menyukai anak-anak.

Sekilas Tentang Influencer Parenting Meita Irianty

Influencer parenting Meita Irianty menjadi tersangka karena kasus penganiayaan terhadap balita di tempat daycarenya sendiri.

Meita Irianty adalah seorang influencer parenting yang juga merupakan pemilik salah satu daycare yang berada di Depok. Dirinya merupakan pemilik tetapi juga mengasuh langsung pada daycare tersebut.

Meita Irianty cukup rutin datang ke tempat daycare untuk mengatur secara langsung anak-anak yang dititipkan. Kini dirinya sudah ditetapkan sebagai seorang tersangka karena kasus penganiayaan terhadap salah satu anak yang dititipkan.

Sudah viral di sosial media mengenai videonya menganiaya seorang balita. Contoh tindakannya seperti menendang, memukul, sehingga membantingnya. Tentu saja perbuatan tersebut mendapatkan banyak sekali respon negatif dari para netizen.

Influencer parenting Meita Irianty sendiri sudah memiliki ratusan ribu pengikut di sosial medianya. Padahal pada sosial medianya sering kali membahas mengenai isu-isu kekerasan terhadap anak.

Setelah video viral penganiayaan terhadap anak tentang dirinya, sosial media terlihat tidak aktif atau menghilang. Hal tersebut mungkin dimaksudkan untuk menghindari hujatan-hujatan dari netizen Indonesia.

Influencer Parenting Meita Irianty Mengaku Khilaf Saat Aniaya Balita

Salah satu pengakuan yang cukup mengejutkan yaitu alasan melakukan penganiayaan karena khilaf. Akan tetapi pemeriksaan terus dilakukan untuk mengetahui secara pasti apa motifnya.

Salah satunya yaitu dengan melakukan pemeriksaan psikologi. Sejauh ini ada dua korban yang sudah menjadi korban penganiayaan oleh Meita.

Korban berinisial AMW masih berusia 9 bulan, sementara itu korban lainnya berinisial MK juga masih berusia 2 tahun. Korban berinisial MK itu kondisinya terlihat baik-baik saja, akan tetapi satu korban lainnya mengalami trauma yang mendalam.

Terdapat dugaan bahwa korban berinisial AMW itu sampai mengalami dislokasi pada kaki. Hal tersebut diduga karena bantingan yang dilakukan oleh influencer parenting Meita Irianty.

Beberapa sumber menyebutkan bahwa penganiayaan sebenarnya sudah terjadi sejak awal bulan Juni 2024. Namun orang tua dari korban itu baru mengetahui satu bulan setelahnya.

Kecurigaan awal dari orang tua yaitu adanya atau ditemukan memar pada bagian tubuh anak. Sebenarnya, orang tua sangat terkejut ketika mengetahui bahwa kekerasan atau penganiayaan tersebut dilakukan oleh seorang pemilik daycare.

Orang tua dari korban akhirnya mengetahui kasus penganiayaan tersebut setelah adanya laporan dari seorang guru di daycare. Pada saat melihat CCTV orang tua korban sangat terkejut karena melihat secara langsung kekerasan yang dilakukan oleh Meita.

Influencer Parenting Meita Irianty Menendang Korban Hingga Terjatuh

Menurut informasi dari orang tua korban bahwa anaknya mendapatkan kekerasan dengan cara dipukul pada beberapa bagian tubuh, sampai ditendang pada bagian perutnya hingga jatuh.

Bukan berhenti sampai disitu saja, kekerasan berlanjut sampai dengan melakukan penusukan pada bagian punggung. Penganiayaan penganiayaan tersebut bisa dikatakan sangat cocok dengan bukti-bukti memar yang ada di tubuh korban.

Oleh karena itu, akhirnya meminta penjelasan dari pihak daycare. Namun dari pihak daycare melakukan penyanggahan bahwa tidak terbentuk, tidak jatuh, atau tidak diisi oleh teman.

Akhirnya, karena curiga memar tersebut mungkin saja karena mengalami demam maka korban dibawa ke rumah sakit. Akan tetapi menurut dokter memar tersebut muncul bukan karena mengalami demam.

Akan tetapi kemungkinan karena benturan atau tekanan. Akan tetapi dengan adanya bukti CCTV akhirnya guru-guru melaporkan kejadian tersebut. Selain itu pihak orang tua juga sudah membuat laporan polisi atas hal tersebut.

Daycare Tutup dan Copot Baliho

Setelah video penganiayaan viral daycare oleh influencer parenting Meita Irianty tutup, serta baliho yang awalnya terpasang pada bagian atas juga sudah tidak ada. Ketua RT juga sudah mendatangi daycare tersebut setelah mengetahui informasi mengenai kasus penganiayaan yang terjadi.

Kemungkinan besar bahwa daycare sudah tidak beroperasi setelah adanya video viral mengenai kasus penganiayaan. Apalagi sekarang Meita sudah menjadi tersangka dengan hukuman maksimal 5 tahun.

Kasus penganiayaan ini benar-benar sangat menggemparkan dunia maya. Mengingat pelakunya adalah seorang influencer yang terkenal sangat menyayangi kita dan juga sering membagikan konten-konten tentang besok-besok kekerasan kepada anak-anak.

Beberapa orang pastinya merasa tidak percaya bahwa seorang Meita Irianty melakukan penganiayaan kepada seorang balita. Dalam video yang beredar terlihat kekerasan yang dilakukan benar-benar sangat keji.

Sehingga tidak mengherankan jika ada banyak sekali netizen yang benar-benar emosi melihat video tersebut. Sampai melontarkan berbagai macam cacian dan makian terhadap Meita.

Sampai sekarang ini masih ada kemungkinan bahwa korban akan bertambah, karena mungkin saja masih ada korban yang belum melaporkan. Tentu saja kasus penganiayaan yang dilakukan oleh influencer parenting Meita Irianty ini sangat disayangkan.

You May Also Like

More From Author