Mengenal Inilah Berbagai Jenis Kalkulator Hitungan di Pasaran

4 min read

Mungkin tidak banyak orang tahu jika ada beberapa jenis kalkulator hitungan di pasaran sesuai dengan fungsinya. Setiap jenis kalkulator sendiri memiliki fitur-fitur berbeda tergantung kebutuhan dari penggunanya.

Setiap mesin hitung sendiri dapat digunakan untuk perhitungan sederhana seperti penjumlahan, pengurangan, perkalian, maupun pembagian. Sementara itu, beberapa mesin hitung memiliki rumus-rumus serta tombol dan simbol untuk membantu hitungan lebih rumit.

Jenis Kalkulator Hitungan di Pasaran

Ada beberapa jenis kalkulator hitungan dengan tombol maupun fitur berbeda

Mesin hitung berkembang dari masa ke masa untuk membantu dalam perhitungan lebih cepat dan efisien. Berikut adalah beberapa kalkulator hitungan yang ada di pasaran serta masing-masing fungsinya.

1. Abakus

Abakus atau yang sering disebut sempoa merupakan kalkulator yang paling tua, juga sudah digunakan sejak zaman dahulu hingga saat ini. Biasanya, abakus digunakan di sekolah-sekolah untuk menghitung operasi aritmatika.

Abakus terbuat dari rangka kayu dengan sederetan poros dengan manik-manik yang bisa digeser untuk perhitungannya. Abakus juga menjadi salah satu alat hitung yang sering digunakan oleh tunanetra karena mudah dirasakan dengan jari-jari.

Seperti penjelasan sebelumnya, jenis kalkulator hitungan ini sudah digunakan berabad-abad bahkan sebelum munculnya sistem bilangan Hindu-Arab. Hingga sekarang, abakus digunakan oleh pedagang di berbagai belahan dunia, salah satunya Tiongkok.

Alat hitung ini memiliki sistem 1- 4 atau sempoa Jepang (soroban) yang menggunakan 2 baris manik-manik untuk sistem bilangan desimal. Bagian atas terdiri dari 1 baris manik, sedangkan bagian bawah terdiri dari 4 atau 5 baris setiap kolomnya.

Selanjutnya sempoa 2 tangan 6 jari yang sangat efektif dalam meningkatkan fungsi otak kanan maupun kiri secara bersamaan. Cara hitung jenis kalkulator hitungan ini juga membentuk pola dasar berpikir anak pada usia 4 hingga 12 tahun secara maksimal.

2. Basic Calculator

Basic calculator atau kalkulator dasar merupakan alat hitung yang paling sering digunakan oleh masyarakat. Biasanya alat hitung ini digunakan untuk perhitungan sederhana seperti penjumlahan, pengurangan, perkalian, maupun pembagian.

Alat hitung ini biasanya disebut dengan kalkulator saku atau elektronik genggam karena ukurannya cukup kecil. Selain itu, jenis kalkulator hitungan ini juga paling murah dan banyak beredar di pasaran.

Alat hitung yang digunakan untuk perhitungan sederhana ini memiliki tanda +, -, x, / untuk menunjukkan operasi, juga bisa menghasilkan angka desimal. Beberapa kalkulator memiliki tanda % untuk menghitung persentase.

3. Scientific Calculator

Scientific calculator atau disebut juga dengan kalkulator ilmiah adalah alat hitung elektronik yang dirancang untuk hitungan matematika. Selain itu, alat hitung ini juga digunakan untuk perhitungan berbagai bidang ilmiah lainnya.

Jika basic calculator umumnya digunakan untuk berdagang atau keperluan sehari-hari, jenis kalkulator hitungan ini dipakai untuk kebutuhan pendidikan. Selain itu, tombol yang ada di dalamnya juga lebih banyak sesuai dengan kebutuhannya.

Beberapa tombol do dalam scientific calculator seperti dasar operasi matematika, aritmatika titik kambang, notasi ilmiah, juga logaritma. Fungsi logaritma termasuk bilangan pokok 10 maupun e, trigonometri, eksponensial, serta akar.

Sebagai alat hitung yang digunakan untuk kebutuhan ilmiah, terdapat juga tombol-tombol termasuk konstanta. Tombol ini bisa menampilkan nilai digit langsung, misalnya seperti π dan e pada hitungan ilmiah.

4. Graphics Calculator

Jika dibandingkan dengan jenis kalkulator hitungan, graphics calculator memiliki layar yang lebih besar. Hal ini karena layar besar pada alat hitung ini akan menampilkan grafik, diagram, beberapa baris teks maupun angka.

Secara umum, fungsi alat hitung ini adalah untuk memetakan grafik dan menghubungkannya ke instrumen lainnya. Beberapa contoh hitungan yang menggunakan kalkulator grafik seperti pengukur pH, termometer, perangkat cuaca, pencatat data, dan lainnya.

Cara kerja jenis kalkulator hitungan ini menggunakan algoritma canggih yang dapat memplot fungsi-fungsi pada bidang koordinat. Ada cukup banyak fitur yang ada di dalamnya termasuk fungsi grafik, alat analisi data, juga kemampuan pemograman dan perhitungan.

Bagi orang awam, penggunaan graphics calculator mungkin cukup sulit, padahal sebenarnya memiliki banyak keuntungan. Selain menghemat waktu perhitungan, juga menghasilkan grafik akurat, eksplorasi fungsi berbeda dengan cepat, dan analisis persamaan kompleks.

5. Printing Calculator

Seperti namanya, printing calculator dirancang secara khusus untuk mencetak hasil hitungan secara langsung, umumnya pada konteks keuangan maupun bisnis. Alat hitung ini sangat penting untuk rekaman fisik saat bertransaksi atau perhitungan.

Jenis kalkulator hitungan ini sudah dilengkapi dengan pita maupun gulungan kertas yang berguna untuk mencetak setiap input maupun hasil perhitungannya. Pada beberapa modelnya, terdapat tombol khusus untuk mempermudah hitungan.

Beberapa model memiliki tombol-tombol khusus yang dirancang untuk memudahkan perhitungan bisnis atau keuangan tertentu. Tidak hanya mencetak hasilnya saja, mesin hitung ini juga umumnya memiliki tampilan yang menunjukkan data atau angka yang diinput.

Mesin kalkulator berkembang dari masa ke masa dan menjadi salah satu teknologi yang memudahkan manusia untuk menghitung. Ada beberapa jenis kalkulator hitungan dengan tombol dan fitur berbeda tergantung kebutuhan penggunaannya.

You May Also Like

More From Author